Analisis Faktor Keterlambatan Dan Kualitas Hasil Pekerjaan Pada Proyek Konstruksi Pembangunan Unit Sekolah Baru SMPN 43 Padang

Penelitian ini dilatarbelakangi dengan terjadinya keterlambatan proyek selama 34 hari dan juga rendahnya kualitas hasil pada proyek pembangunan unit sekolah baru SMPN 43 Padang. Hal ini tentunya diakibatkan oleh banyak faktor. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui faktor apa saja serta langkah pencegahan terhadap keterlambatan dan kualitas hasil kerja. Peneliti menggunakan metode kuantitatif dengan melakukan survey atau menyebarkan kuesioner kepada responden untuk mendapatkan data. Adapun pemilihan sampel dalam penelitian ini yaitu dengan menggunakan rumus Slovin sehingga didapat sampel sebanyak 54 orang. Untuk menganalisis hasil data, peneliti mempersentasekan setiap item pertanyaan jawaban kuesioner, dengan menggunakan rumus TCR. Hasil penelitian ini yaitu terdapat 5 faktor yang mempengaruhi. Faktor pertama, tidak sesuai prosedur dengan persentase 92,59%. Faktor perubahan atas pekerjaan yang telah sesuai (rework) dengan 90,74 %. Faktor selanjutnya, perubahan desain dengan 90, 74%. Selanjutnya faktor rendahnya kedisiplinan tenaga kerja 90%. Faktor terakhir, telatnya pengajuan perubahan desain dengan persentase 89, 25%. Untuk mencegah terjadinya pada pelaksanaan proyek selanjutnya, maka perlu diadakannya langkah pencegahan, baik yang dilakukan oleh pekerja, mandor, pihak kontraktor maupun pengawas